Refleksi Akhir Program

Alhamdulillah, akhirnya saya sampai juga di penghujung program 30 Days Writing Challenge Jilid 6 ini.

Kalau ditanya mana yang lebih menantang? Jawaban saya tentu jilid ini.

Pada jilid lalu, semangat saya selalu menggebu-gebu untuk menghasilkan tulisan apik setiap malamnya. Ditambah faktor kehidupan saya yang selow. Saya banyak menghasilkan tulisan yang walaupun konteksnya curhatan galau, tapi makjleb.

Hahahahah, entahlah, banyak yang bilang begitu.

Mungkin pepatah bahwa memulai lebih mudah dari mempertahankan memang benar adanya.

Pada Jilid 6 ini, sangat disayangkan, semangat saya kendor. Ditambah faktor bahwa saya menantang diri saya menulis di sela-sela Ujian Akhir Semester yang tebal materinya 11:12 dengan buku Harry Potter yang sudah saya baca ketujuhnya, saya megap-megap.

UAS ternyata sungguh menjadi salah satu distraksi terbesar saya.

Meskipun iya, pada jilid ini cerpen yang saya tulis sudah lebih banyak (sesuai dengan salah satu target saya saat melanjutkan di Jilid 6), namun sedih juga karena masih banyak tulisan yang memerlukan Jubah Editor saya.

Secara kualitas, tulisan curhat saya di Jilid 6, nggak se-keren tulisan curhat saya di Jilid 5.

Heran saya juga hahahah...

Intinya kalau ditanya kira-kira kapok nggak ya Yazida join program ini? Jawaban saya: enggak. Malah saya udah kepikiran untuk join Jilid 7 yang akan dimulai pada 1 Juli besok hihihihi...

Kalau teman alien saya, Danu, baca dan tahu soal rencana saya tadi, dia bakal bilang (meskipun hanya dalam hati), kalimat semacam, "Ngapain? Kurang kerjaan."

Padahal sendirinya dia hobi baca blog saya kalau lagi kurang kerjaan. Nah loh.

At least, kekurangkerjaanan Yazida bisa bermanfaat buat mengisi kekurangkerjaanan Danu. Iya apa iya? #thuglife

Kembali ke laptop.

Ikut dua kali 30 Days Writing Challenge bikin berasa banget bahwa motivasi internal itu sesuatu yang sangat penting sekali.

Konsistensi.

Komitmen dengan diri sendiri.

Sungguh. Pernah dengar kalimat bahwa musuh terbesar seseorang adalah dirinya sendiri?

Well, I couldn't agree more. Menurut saya itu seratus persen benar.

So, what's your next plan, Yaz? Hohoho...

Jelas

1. Tetap menulis sambil menunggu Jilid 7 dimulai.
2. Memakai kembali Jubah Editor saya, mengedit tulisan saya yang tertunda publikasinya dan banyak ditagih sebagai hutang bagi para pembaca saya.

Sekian dari saya malam ini.

Salam,

Fighter Bertahan dari Squad 1,

Yazida.

#30DWCJilid6 #Day30

#KeepWriting #Day67